OPR DIJANGKA NAIK LAGI
BNM terpaksa menaikkan OPR bagi melindungi pasaran kewangan negara.
BANK Negara Malaysia (BNM) dijangka menaikkan lagi kadar dasar semalaman (OPR) pada tahun ini dan situasi ini memberi kesan terhadap peniaga dan pengguna.
Penganalisis ekonomi, Prof Madya Dr Aimi Zulhazmi Abdul Rashid berkata, kenaikan ini pastinya membabitkan hampir semua jenis pinjaman yang diapungkan kadarnya.
Sehubungan itu, katanya, peminjam akan terkesan berikutan kenaikan pembayaran pinjaman bulanan.
"Ini situasi yang sukar kerana untuk melindungi pasaran kewangan negara, BNM terpaksa menaikkan lagi OPR untuk menjadikan pasaran modal negara seiring dengan negara lain apabila Rizab Persekutuan (Fed) Amerika Syarikat (AS) terus menaikkan kadar faedah pada tahun ini," katanya kepada Bisnes Metro.
Beliau berkata, dasar monetari yang diamanahkan kepada BNM juga seiring dengan rata-rata bank pusat negara lain yang terus menaikkan kadar faedah masing-masing untuk menurunkan permintaan dalam ekonomi yang dikatakan menjadi punca kepada kenaikan inflasi.
"Sekiranya tidak dinaikkan, maka berkemungkinan pengurus dana bagi pelabur asing dan tempatan akan memindahkan pelaburan ke luar negara kerana faedah yang ditawarkan lebih menguntungkan mereka.
"Dan sekiranya (ini) berlaku, maka nilai mata wang ringgit akan turut jatuh apabila penukaran dari ringgit kepada dolar Amerika untuk membawanya ke luar negara," katanya.
Katanya, pengguna dan peniaga mengurangkan hasrat untuk membuat pinjaman baharu kecuali hanya kerana terpaksa atau terdesak.
"Bagi mereka yang mempunyai simpanan yang lebih pastinya gembira dengan kenaikan kadar faedah tetap, namun simpanan di pengurusan dana lain juga tidaklah begitu baik kerana pasaran saham negara juga turut menurun dengan indeks Bursa Malaysia sudah turun dari 1,600 mata kepada 1,400 mata pada 2022.
"Saya melihat kadar faedah pula dijangka naik sehingga OPR mencecah 3.25 peratus tahun ini berikutan Fed dijangka akan terus menaikkan kadar faedahnya sehinggalah kadar inflasi dapat kembali turun dan dikawal hingga 2.0 peratus berbanding 8.0 peratus sekarang ini," katanya.
https://www.hmetro.com.my/bisnes/2023/01/921647/opr-dijangka-naik-lagi
Singapore Investment Bloggers
-
-
-
-
Podcast – When should you do an MBA?2 hours ago
-
-
-
-
-
-
-
-
-
Are Modern ILPs Worth Your Time?7 hours ago
-
-
-
-
-
China Sunsine Chemical – Cautious Outlook11 hours ago
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
What Are CoCos or AT1 Bonds All About?2 days ago
-
-
-
-
-
-
-
-
Financial Literacy Circle (Part 2)3 days ago
-
-
-
-
Recession?4 days ago
-
-
-
-
-
-
Credit Suisse Crisis5 days ago
-
-
Keep Calm and Read Blog5 days ago
-
-
-
-
-
-
Money and Me: 12th March5 days ago
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
Finance Investment Movement 311 week ago
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
That Sinking Feeling Again – STI2 weeks ago
-
-
-
-
Cost of having a baby2 weeks ago
-
-
-
-
-
My Shopping List2 weeks ago
-
-
-
-
-
Monthly IBKR Update – Feb 20233 weeks ago
-
-
Monthly Summary of February 20233 weeks ago
-
-
-
Portfolio Summary for February 20233 weeks ago
-
Portfolio (Feb 28th, 2023)3 weeks ago
-
Portfolio -- Feb 20233 weeks ago
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
T-bills and CPF Time Deposit1 month ago
-
-
-
-
-
Jan 2023 Portfolio1 month ago
-
-
China’s Economy in 20231 month ago
-
-
A New Beginning – The Year of the Rabbit1 month ago
-
-
-
-
-
-
-
-
Bidding Jurong Bird Park Farewell2 months ago
-
Demoralized2 months ago
-
-
2022 Thoughts, Hello 2023!2 months ago
-
-
-
Series of Defaults for Maple Finance3 months ago
-
-
Takeaways from “Sea Change”3 months ago
-
-
Moment of reflection (Kyoka Suigetsu)3 months ago
-
Investment Summary - Nov 20223 months ago
-
Greed is Coming Back3 months ago
-
-
-
-
Investing is Easy4 months ago
-
LoopholesSG is Back!4 months ago
-
-
-
-
Likely Property Crisis for Singapore?4 months ago
-
-
-
-
-
-
-
Portfolio Update - 2Q20228 months ago
-
-
What is Overemployment9 months ago
-
-
Terra Hill Condo (former Flynn Park)9 months ago
-
Alibaba VS Tencent: The Battle Royale9 months ago
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-